Salam Anak Nias "Ya'ahowu..!"

Selamat Datang di Blog Sederhanaku ini.

Jumat, 30 November 2012

Permasalahan yang sering dijumpai pada Cd/DVD Rom


1. CD/DVD Rom tidak mau membaca
    - Bersihkan head CD/DVD Rom
Seringkali saya mendapati pertanyaan, mas kinta kok CD/DVD Rom saya gak bisa baca ? padahal saya baru beli 2-3 bulan lalu, pertanyaan pertama yang saya ajukan adalah apakah headnya pernah dibersihkan ?, emang perlu dibersihkan ya ?, ya perlu lah. Head pada CD/DVD Rom memiliki fungsi yang sama seperti mata, jika head/mata kotor maka penglihatan kita akan buram atau tidak jelas, begitu juga head CD/DVD Rom, sinar laser yang dihasilkan oleh head dapat terhalang oleh debu yang mengakibatkan pembacaan CD/DVD jadi tidak lancar. Solusinya, beli pembersih CD/DVD Rom, biasanya dilengkapi dengan alkohol, cara pakainya gampang, kalau tidak bisa boleh komentar dibawah.
    - Bersihkan CD/DVD
Seringkali saya dapati permukaan CD/DVD terdapat lemak atau bekas cetakan tangan, hal ini sangat membuat CD/DVD Rom akan cepat rusak, karena head akan dipaksa untuk membaca CD/DVD, oleh karena itu sebelum CD/DVD dimasukkan kedalam drive, pastikan bebas kotor dan lemak. Untuk membersihkan lemak atau bekas cetakan tangan dapat menggunakan pembersih cd yang banyak dijual di toko komputer.
2. CD/DVD Rom tidak mau eject
Pernah mengalami CD/DVD macet tidak mau dikeluarkan dari dalam drive ?, tentu dong, kalau ini terjadi, gampang aja, ambil penjepit kertas, kemudian sambil menekan tombol eject, masuk dan tekan lubang kecil yang terdapat di drive CD/DVD rom. voila, berhasil bukan.
CD/DVD Rom tidak terdetek
Permasalahan yang sering saya temui, yang ini relatif mudah, pertama cek apakah lampu indikator pada CD/DVD Rom menyala, jika tidak berarti adalah masalah power, coba ganti power yang terhubung ke CD/DVD Rom dengan kabel power yang lain, tentunya harus buka casing dulu. Jika sudah nyala namun tidak terdeteksi langkah selanjutnya adalah mengecek kabel IDE, kabel ukuran flexi ukuran besar yang menempel disamping kabel power, coba ganti dengan kabel IDE yang lain, biasanya dengan menggunakan dua langkah ini CD/DVD Rom terdeteksi kembali, jika tidak maka ada kerusakan hardware dan kamu harus beli yang baru.
 
 
 
sumber : http://aairwan.blogspot.com/2011/08/troubleshooting-cddvd-rom.html

Kamis, 29 November 2012

Membuat border atau bingkai halaman di Word 2007

Cover atau halaman sampul suatu proposal, karya tulis maupun skripsi adalah halaman yang pada umumnya diberi bingkai atau border, sedangkan halaman lainnya tidak. Pemberian border atau bingkai pada suatu halaman juga sering digunakan untuk menambah keindahan suatu puisi atau slogan-slogan tertentu. Border atau bingkai halaman ini bisa berbentuk garis tunggal, garis ganda atau multigaris yang mengelilingi suatu halaman menurut margin yang telah diatur sebelumnya. Selain berbentuk garis, bingkai bisa juga dalam bentuk hiasan artistik, semacam bentuk ukiran, bentuk bunga, dan lain sebagainya.

Pada Ms Word pilihan bentuk bingkai atau border halaman ini telah tersedia pada fasilitas page borders. Pilihan berupa garis maupun artistik border juga tersedia. Untuk membuat border atau bingkai pada halaman judul atau cover, dapat diikuti langkah-langkahnya sebagai berikut.
  1. Buka lembar kerja Ms Word
  2. Buka ribbon Page Layout, group menu Page Background, klik Page Borders

  3. Muncul jendela Borders and shading pada Tab Page Border

  4. Untuk membuat border dalam bentuk garis, pilih salah satu di pilihan style kemudian atur warna pada color dan tebal garis pada width.
  5. Untuk memberi bingkai atau border antik, pilih di art
  6. Pilih pilihan di Apply to :
    • Whole document : memberi border pada semua halaman document
    • This section - First page only : halaman pertama saja yang diberi bingkai atau border
    • This section – All except first page : Seluruh halaman diberi bingkai kecuali halaman pertama.

  7. Untuk mengatur jarak bingkai dari margin, klik options
  8. Pada jendela yang muncul, isi ukuran margin Top, bottom, left, right dan juga pilih salah satu dari pilihan measure from Text atau edge from page.

  9. Klik OK, OK lagi
Sekarang bingkai atau border telah berada pada halaman yang anda inginkan, dan tentunya akan menjadi lebih indah dan artistik.

sumber : http://ketikankomputer.blogspot.com/2011/07/membuat-border-atau-bingkai-halaman-di.html

Cara Mengatur Nomor Halaman dengan Format yang berbeda dalam 1 file


Dalam membuat sebuah skripsi,  makalah atau buku biasanya pada bagian awal selalu diawali dengan daftar pustaka, kata pengantar dll. Jika kita melihat sistem penomoran pada bagian itu ternyata berbeda dengan bagian isinya. Pada bagian awal tersebut biasanya menggunakan sistem penomoran dengan huruf romawi kecil, sedangkan pada bagian isi selalu menggunakan penomoran angka biasa.

Untuk mengatasi perbedaan format pada penomoran tersebut biasanya kita harus membuat dua buah file yaitu untuk bagian awal dan bagian isi dengan format penomoran yang berbeda. Namun ternyata sistem penomoran pada MS word sebenarnya bisa kita buat jadi dua format berbeda dalam satu file saja. Dengan begitu kita tidak harus terepotkan dengan pembuatan dua file yang berbeda dan tentunya lebih praktis.

Anda ingin mencobanya? Berikut ini tutorial bagaimana cara untuk membuat format penomoran yang berbeda pada satu file yang sama. Untuk prakteknya kita asumsikan akan membuat sebuah file namun pada halaman pertama dan kedua menggunakan sistem penomoran romawi kecil dan untuk halaman selanjutnya menggunakan penomoran biasa. Langkah-langkahnya sebagai berikut:


1.     Ketiklah sebuah naskah, artikel atau yang lainnya sesuka Anda. Usahakan buatlah sampai 4 halaman.
2.     Karena kita ingin membuat penomoran romawi pada halaman 1 dan 2 maka langkah pertama klik Tab Insert à Page Number. Pilihlah letak yang sesuai dengan yang kita inginkan. 



3.       Maka pada halaman akan muncul nomor yang kita sisipkan tersebut. Untuk mengubah sistem penomoran menjadi romawi maka klik Insert à Page Number à Format Page Number, kemudian pilihlah huruf romawi dan OK.


4.      Hasil terakhir semua halaman menggunakan penomoran huruf romawi kecil.
5.      Untuk membuat halaman ke-3 dan seterusnya menggunakan sistem penomoran angka biasa, langkah selanjutnya adalah letakkan dulu kursor pada halaman 3, kemudian klik Tab Page Layout à Breaks, pilih Next Page.


6.       Pada halaman 3 tersebut klik ganda pada page number/footer.  Klik Tab header dan Footer Tool yang muncul, kemudian nonaktifkan Link to previous.



7.       Hapus nomor halaman tersebut, kemudian pada ribbon design, group menu Header & Footer klik page number. Dan pilih format page numbers.


8.       Pada number format ubah i,ii,iii,…. Menjadi 1,2,3,… kemudian pada pilihan start at pilih 1 dan klik OK.



9.       Sampai disini sudah berubah, yaitu halaman pertama dan kedua menggunakan format nomor halaman menggunakan angka romawi kecil sedangkan pada halaman ke-3 dan seterusnya menggunakan nomor halaman angka standart.
10.   Untuk pengaturan letak halaman pada prinsipnya menggunakan cara yang sama yaitu menghilangkan fungsi link to previous dan start at pilih secara manual halaman yang anda butuhkan.

Setelah pengaturan diatas, maka dalam satu file nomor halaman berbeda-beda formatnya, ada nomor halaman dengan format angka romawi i,ii,iii,… dan ada juga nomor halaman yang menggunakan angka standart / Arabic 1,2,3,…

Semoga bermanfaat....



Pengertian Chace

Cache adalah sebuah daerah memori cepat yang berisi salinan data. Akses ke sebuah salinan yang di- cache lebih efisien daripada akses ke data yang asli. Sebagai contoh, instruksi-instruksi yang baru saja menjalankan proses-proses yang disimpan dalam disk,proses tersebut di- cache ke memori fisikal, dan disalin lagi ke cache primer dan sekunder dari CPU. Perbedaan sebuah buffer dan cache adalah sebuah buffer berisi salinan informasi data yang sudah ada, sedangkan sebuah cache berisi sebuah salinan data pada ruang penyimpanan yang dapat diakses dengan cepat informasi data ada di ruang lainnya.

Perbedaan Multi Threading dengan MultiTasking

Pengertian Thread dan Multithreading

  • Thread: sekumpulan instruksi (proses) yang dieksekusi secara independen
  • Multithreading: suatu kemampuan yang memungkinkan beberapa kumpulan instruksi (proses) dijalankan secara bersamaan (time slicing) dalam sebuah program
  • Multithreading bermanfaat untuk membuat proses yang interaktif, misalnya pada program permainan (game). Program tetap dapat menggerakkan beberapa objek sambil memberi kesempatan pengguna melakukan respon melalui mouse atau keyboard
Pengerian Multitasking 
Multitasking adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang mengacu kepada sebuah metode dimana banyak pekerjaan atau dikenal juga sebagai proses diolah dengan menggunakan sumberdaya CPU yang sama. Dalam kasus sebuah komputer dengan prosesor tunggal, hanya satu instruksi yang dapat bekerja dalam satu waktu, berarti bahwa CPU tersebut secara aktif mengolah instruksi untuk satu pekerjaan tersebut.
atau juga dapat diartikan pemrosesan beberapa tugas pada waktu yang bersamaan. Sebagai contoh, jika seseorang sedang menyetir, bertelepon lewat ponsel, dan sambil merokok secara bersamaan, maka orang tersebut melakukan multitasking.
Multitasking merupakan mekanisme kerja komputer. CPU komputer dapat menangani beberapa proses dalam waktu yang sama secara akurat. Proses yang dikerjakan tergantung pada instruksi yang diberikan oleh software komputer.

Pengertian Buffer dan Kegunaannya

Buffer adalah sebuah daerah memori yang menyimpan data ketika data tersebut ditransfer antara dua perangkat atau antara sebuah perangkat dan sebuah aplikasi.

Buffering digunakan karena tiga alasan, antara lain:

  1. Untuk mengatasi perbedaan kecepataan antara produsen dan konsumen dari sebuah aliran data .  Sebagai contoh, sebuah berkas diterima melalui sebuah modem dan disimpan ke harddisk. Kita tahu bahwa modem itu ribuan kali lebih lambat daripada harddisk. Sehingga sebuah buffer dibuat pada memori utama untuk menampung jumlah byte yang diterima dari modem. Ketika semua data sudah sampai di buffer, buffer dapat ditulis ke disk dengan operasi tunggal. Karena penulisan ke disk tidak terjadi seketika dan modem masih membutuhkan ruang untuk menyimpan data tambahan yang masuk maka digunakanlah dua buffer. Setelah modem mengisi buffer pertama, penulisan ke disk dilakukan. Modem kemudian mulai mengisi buffer kedua sementara buffer pertama ditulis ke disk. Pada saat modem sudah mengisi buffer kedua, penulisan disk dari buffer pertama seharusnya sudah selesai sehingga modem dapat menggunakan kembali buffer pertama ketika buffer kedua melakukan penulisan ke disk. Metode ini disebut double buffering.
  2. Untuk menyesuaikan antara perangkat-perangkat yang mempunyai perbedaan ukuran transfer data .  Perbedaan ukuran transfer data ini sangat umum terjadi pada jaringan komputer dimana buffer digunakan secara luas untuk fragmentasi dan pengaturan kembali pesan-pesan. Pada bagian pengiriman, pesan yang ukurannya besar akan dipecah-pecah menjadi paket-paket kecil (fragmentasi). Paket-paket ini dikirim melalui jaringan, di ruang penerimaan, paket-paket kecil tadi diletakkan dalam buffer untuk disatukan kembali.
  3. Untuk mendukung copy semantic pada aplikasi M/K .  Sebuah contoh akan menjelaskan arti dari copy semantic. Misalkan sebuah aplikasi mempunyai buffer data yang ingin dituliskan ke disk. Aplikasi tersebut akan memanggil system call write, lalu menyediakan sebuah pointer ke buffer dan sebuah bilangan bulat (integer) yang menspesifikasikan jumlah byte yang ditulis. Setelah system call tersebut selesai, apa yang terjadi jika aplikasi mengubah isi buffer? Dengan copy semantic, versi data yang ditulis ke disk sama dengan versi data pada saat aplikasi memanggil system call write , tidak tergantung dengan perubahan apapun yang ada pada buffer. Cara sederhana sistem operasi dapat menjamin copy semantic adalah untuk system call write dengan menyalin data aplikasi ke buffer kernel sebelum mengembalikan kontrol ke aplikasi. Penulisan ke disk dilakukan dari buffer kernel sehingga perubahan yang terjadi pada buffer aplikasi tidak mempunyai efek apapun. Menyalin data antara buffer kernel dan buffer aplikasi adalah hal yang umum dalam sistem operasi, kecuali overhead yang ada pada clean semantic. Efek yang sama dapat diperoleh dengan hasil yang lebih efisien dengan penggunaan yang cermat pada pemetaan memori virtual dan perlindungan halaman copy-on-write.

Selasa, 27 November 2012

Cara menghapus virus Porn.exe, secret.exe, Password.txt, Sexy dan x

Virus ini masuk dalam varian virus jenis sortcut yaitu VB-shortcut-4. bagi para master, lewat aja…! Okey kalau begitu, langsung ke TKP…!!! Sasaran virus ini adalah data dalam flash disk. berikut screenshotnya
Ciri-ciri virus porn.exe
  1. ketika mencolokan media USB flash disk atau sejenisnya ke komputer atau laptop selalu ada file porn.exe, secret.exe, password.txt, sexy dan x
  2. folder dalam flash disk berubah extensinya menjadi exe
  3. aplikasi/software dengan extensi exe dalam flash disk akan hilang atau terhapus secara otomatis. ini terjadi karena ulah si virus
  4. tidak bisa menghilangkan centang “hide protected operating system files” pada folder option di windows explorer. kalaupun bisa, itu hanya sementara.
  5. dan masih banyak lagi.
Cara menghapus virus porn.exe
Untuk menghilangkan Virus ini, kita akan lakukan dengan cara manual. sebagai langkah awal kita akan mengecek dulu keberadaan virus porn.exe dengan langkah sebagai berikut :
  1. buka system configuration. periksa startup program yang mencurigakan. kalau ada segera disable. sebagai contoh lihat startup program paling bawah pada gambar

  2. Selanjutnya buka registry editor windows, cari registry key berikut:
    HKEY_LOCAL_USER/Software/Microsoft/windows/Currentversion/Run
    Dari registry key di atas, maka kita dapatkan informasi tempat file induk virus berada yaitu C:\user\djafar\ntfen.exe
  3. langkah selanjutnya adalah menghapus file induk virus secara manual. namun perlu perlu diketahui bahwa virus ini tidak dapat dihapus dalam keadaan windows normal. olehnya itu kita akan menghapusnya dalam keadaan windows safe mode.
  4. capek nulis deh…!! okey lanjut, restart komputer atau laptop, saat startup windows tahan F8 pada keyboard. pada menu yang muncul pilih safe mode. kemudian hapus virus secara manual sesuai informasi yang kita dapat pada cara ke-2 di atas. jika file induk virus tidak muncul coba cara berikut.
    pada windows xp : klik tools pada explorer untuk membuka folder option. pada windows 7 : klik organize, folder and searh options. setelah folder option terbuka, klik tab view kemudian centanglah options  show hidden files, folders and drivers dan hilangkan tanda centang pada option hide protected operating system files (Recommended)
    jika langkahnya benar, seharusnya file induk virus akan muncul seperti gambar dibawah
  5. HAPUS, selesai..!!!
  6. upps jangan senang dulu, alangkah baiknya scan komputer atau laptop secara keseluruhan dengan antivirus yang sudah diupdate. sebagai saran pakai Avira atau AVG
catatan : untuk nama file virus tidak harus sama seperti di atas, kadang ada qhtug.exe, ntfen.exe dll tapi meskipun beda namanya untuk letak virus tetap sama seperti di atas.
sekian tips sederhana Cara menghapus virus Porn.exe, secret.exe, Password.txt, Sexy dan x. jika ada saran, cara lain atau ada yang kurang dipahami silahkan di tanyakan di kotak komentar
UPDATE : ini adalah screenhost file induk virus yang saya temukan di laptop lenovo dengan system operasi windows 7. silahkan disimak, klik gambar untuk memperbesar.

Sreenhost file induk virus
Dari screenhost ini, semua file virus berekstensi application.

Selamat Mencoba ya...
Selamat sukses.

sumber : http://koodipc.wordpress.com/2012/05/20/cara-menghapus-virus-porn-exe-secret-exe-password-txt-sexy-dan-x/

Cara Menghilangkan Desktop.ini Agar Tidak Muncul saat Start Up Windows 7

Caranya seperti berikut.
Pertama kita setting supaya semua file dan folder yang di hidden (di sembunyikan) terlihat:



Masuk ke eksplorer, di sebelah pojok kiri pilih menu Organize. dan kemudian pilih menu Folder and Search Option .
Pilih Tab View , pilih opsi Show hidden files, folders and drives dan hilangkan tanda centang di menu Hide protected operating system files(recomended)


Selanjutnya kita tinggal menghapus file desktop.ini:
Masuk ke folder C:\ProgramData\Microsoft\Windows\Start Menu\Programs\Startup.
Di dalam folder ini kamu akan menemukan file desktop.ini , delete file desktop.ini yang ada di dalam folder ini.
Setelah itu kamu buka folder C:\Users\USERNAME\AppData\Roaming\Microsoft\Windows\Start Menu\Programs\Startup , "USERNSAME" adalah username dari komputer kamu.
Di dalam folder ini kamu akan menemukan lagi file desktop.ini, delete file desktop.ini yang ada di dalam folder ini.


Selesai, silakan restart komputer kamu, dan desktop.ini tidak muncul lagi saat start up.

Cara Kerja Hard Disk Drive dan Strukturnya

an Artikel

Kita tahu fungsi dari hardisk itu untuk menyimpan data dalam bentuk digital, beberapa tahun lalu hard disk hanya berukuran ratusan Mb (Megabyte) bahkan ada yang hanya puluhan Mb, tapi sekarang sungguh perkembangan yang lumayan signifikan hingga ukuran sampai 2TB dalam satu keping hard disk (1 TerraByte = 1000 GigaByte = 1000.000 MegaByte). 

Hard-disk Basics

Hardisk digunakan di berbagai perangkat dari dekstop pc, server, laptop sampai camcorder. Pada tahun1950 (tahun ditemukannya hardisk) hardisk sering disebut juga sebagai “fixed-disk” atau “winchester” (code name hardisk pada waktu itu tepatnya dari IBM). Alasan kemudian diubah sebutannya menjadi hard disk karena untuk membedakannya dengan floppy-disk (yang juga populer pada waktu itu). Pada dasarnya kedua media penyimpanan tersebut menggunakan prinsip yang sama antara hard disk dan floppy, hanya saja medium yang digunakan untuk menyimpan data magnetic-nya yang berbeda, pada hard disk menggunakan hard-platter sedangkan pada floppy menggunakan flexible-plastic. Metode penyimpanannya juga sama seperti layaknya magnetic storage lainnya. Salah satu keuntungan dari magnetic storage adalah mudah untuk ditulis dan dihapus, serta data yang disimpan (dalam bentuk magnetic flux) mampu bertahan hingga beberapa tahun.

Cassette Tape vs. Hard Disk

Sebelum lanjut, berikut ini adalah perbedaan antara hard-disk dengan cassette-tape :
  • Bahan atau material magnetik yang digunakan pada cassette-tape (floppy-disk) dilapisi menggunakan plastik strip. pada hard-disk material magnetik-nya dilapisi menggunakan alumunium atau glass disk dengan tingkat presisi yang sangat tinggi. kemudian dilapisi dengan lapisan kaca secara halus.
  • Dengan pita kaset magnetik perlu fast-forward atau reverse buat pindah ke suatu point (titik dimana data akan dibaca / ditulis / dihapus), dengan hard-disk kita bisa pindah ke point manapun secara instan.
  • Pada pita kaset, head point yang untuk membaca dan menulis bersentuhan langsung dengan mediumnya, sedangkan pada hard-disk tidak, head-point nya melayang tepat diatas plat. never touch the head.
  • Pita pada kaset bergerak over the head (diatas head) pada kecepatan 2 inch /detik sedangkan pada hard disk, platternya dapat berputar hingga 3000 inch per detik (sekitar 270kph atau 434.5 km/jam).
  • Informasi pada hard-disk disimpan pada domain yang sangat sangat sangat sangat kecil jika dibandingkan dengan pita kaset (floppy-disk). hal ini mungkin terjadi karena tingkat presisi yang sangat tinggi dan kecepatan medium yang digunakan.
Capacity and Performance
Secara umum sebuah PC dekstop memiliki ukuran hard-disk antara 40 hingga 160 GB. Data yang ada disimpan dalam bentuk file-file. file itu sendiri merupakan kumpulan dari beberapa string byte (data digital). byte bisa berupa ASCII code untuk menyimpan string atau text file, atau instruksi data untuk mengeksekusi software atau applikasi, atau berupa data pada database, atau bisa berupa beberapa warna pixles untuk menyimpan data bitmap, JPEG, atau GIF. Apapun isinya si hardisk akan mengirimkan serangkain bit tersebut untuk diproses lebih lanjut.

Ada tiga parameter untuk mengukur performa hard-disk :
  • Data Rate: merupakan tingkat data yang dapat di baca dan ditulis per satuan waktu. biasanya antara 10 sampai 50 Mb per detik. Hal ini juga dipengaruhi oleh jenis kabel (SATA, IDE) dan mode hardisknya (AHCI). Selain itu kecepatan putaran platter juga berpengaruh pada data rate (5400RPM/7200RPM/10000RPM).
  • Seek time: merupakan waktu yang dibutuhkan oleh CPU pada saat dia meminta request fila atau data pada hardisk, biasanya 10 – 20 ms.
  • Capacity: kapasitas yang mampu disimpan.
Inside: Electronics Board
Dibungkus menggunakan aluminium box dengan elektronik kontrol yang menempel pada box tersebut. elektronik kontrol mengendalikan read / write pada hardisk dan mengatur kecepatan motor pada platter. elektronik kontrol juga mengatur magnetic field pada head, sehingga dia mampu merubah state dari menulis atau menghapus.


Inside: Beneath the Board
Dibawah board terdapat koneksi ke motor yang berfungsi memutar platter, dan lubang ventilasi yang terfiltrasi sangat tinggi (platter yang ada didalam harus dalam keadaan steril) untuk menyeimbangkan tekanan udara didalam dan diluar.
The Platters: secara umum berputar antara 3600 rpm hingga 7200 rpm tapi saat ini sudah ada yang mengeluarkan hingga 10.000 rpm (dari WD). Platter ini dibuat dengan toleransi yang sangat luar biasa. kesalahan sedikit akan menghasilkan ketidakberesan pada hard disk.
Didalammnya terdapat interior yang simple tetapi sangatlah presisi
The Arm: benda ini memegang read/write head pada ujung-nya. Arm ini mampu bergerak dari tepi dalam sampai tepi luar, sehingg mampu mencakup seluruh domain hard-disk. kecepatan geraknya pun luar binasa hingga sampai 50 kali per detik, dari tepi luar ke dalam.

Inside: The Platters and Heads
Agar Hard-disk mampu menampung banyak data (yang mampu disimpan maksudnya), sebagian besar hard-disk menggunakan multiple platter (Platter lebih dari satu). Di hard-disk ini terdapat 3 platter dan 6 read/write head.
Mekanisme yang digunakan untuk menggerakkan Arm dan Platter haruslah sangat presisi, karena data yang disimpan di dalam medium magnetik pada platter juga pada domain yang extra mini, hal ini bisa dibangun dengan high speed linear motor.



Storing The Data
Data disimpan pada permukaan platter dalam bentuk sector dan tracks. Tracks merupakan lingkaran yang konsentris dan Sector merupakan bagian dari track yang dibagi-bagi lagi sehingga membentuk pie.
Track secara umum dapat dilihat dalam garis berwarna kuning, sedangkan Sector berwarna biru. Sector berisi fixed number of bytes (maksudnya jumlah byte yang tetap) biasanya 256 atau 512. Di dalam level drive maupun sistem operasi, sector sering di kelompokan bersama yang disebut sebagai clusters.
Proses format pada level rendah (low level formatting) membentuk (membangun) sectors dan tracks pada platter. start point dari awal sampai akhir ditulis di dalam platter dalam bentuk magnetic flux. Proses ini mempersiapkan hardisk untuk menyimpan bytes. Proses format pada level tinggi (high level formatting) menulis struktur file-storage, seperti file allocation table, dan sectors. Proses ini mempersiapkan hardisk untuk menyimpan data (file).

Tips Meningkatkan Kinerja Komputer dengan Checkdisk

Checkdisk merupakan tool bawaan Windows yang dapat kita gunakan untuk menguji dan memperbaiki kondisi hardisk. Menjalankan perintah Checkdisk secara rutin juga merupakan salah satu cara untuk merawat dan meningkatkan kinerja komputer.  Umumnya cukup dengan perintah Checkdisk / CHKDSK ini kita sudah dapat memperbaiki keruksakan pada hardisk seperti bad sector, lost clusters, cross-linked files, dan directory errors. Perintah Checkdisk dapat kita jalankan dengan 2 cara yaitu lewat Command Promt dan lewat My Computer atau Windows Explorer.


1. Menjalankan perintah CHKDSK pada Command Prompt.
  • Untuk Masuk ke Jendela Command Prompt tekan tombol Windows + R dan ketik cmd.
  • Pada tampilan Command Prompt [cmd]ketik perintah: CHKDSK D: 
  • Perintah tersebut akan menjalankan CHKDSK pada Drive D dalam mode read-only.
  • Ketikkan perintah: CHKDSK D:/F
  • Perintah tersebut digunakan untuk merepair error tanpa melakukan scanning bad sector.
  • Ketikkan perintah: CHKDSK D:/R
  • Perintah tersebut digunakan untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data.

2. Menjalankan perintah CHKDSK pada My Computer atau Window Explorer.
  • Buka Windows Explorer, atau My Computer.
  • Klik kanan pada hardisk yang akan di-cek, klik Properties.
  • Klik tab Tools, pada pilihan Error Checking klik Check Now..
  • Jendela Check disk option akan tampil.

  • Untuk menjalankan Chkdsk pada mode read-only mode, klik Start.
  • Untuk merepair error pada file system, check Automatically fix file system errors,
  • Untuk merepair error, menemukan bad sector dan me-recover data pilih Scan for and attempt recovery of bad sectors,
  • Anda juga dapat mencentang kedua pilihan tersebut apabila diperlukan.
  • Apabila muncul pesan : Chkdsk cannot run because the volume is in use by another process.  Chkdsk may run if this volume is dismounted first. ALL OPENED HANDLES TO THIS VOLUME WOULD THEN BE INVALID. Would you like to force a dismount on this volume? (Y/N) ketik Y dan Enter.
  • Apabila muncul pesan:  Chkdsk cannot run because the volume is in use by another process. Would you like to schedule this volume to be checked the next time the system restarts? (Y/N) Ketik Y, dan ENTER lalu restart komputer untuk menjalankan Scandisk.
 Selamat Mencoba ya kawan...
GBU

Tips Menghemat Baterai Laptop

Setting/Pengaturan Kontras Cahaya pada LCD

Terkadang kita tidak pernah sama sekali mengatur tingkat pencahayaan/kontras pada monitor LCD pada laptop. Bagi anda yang bekerja seharian didepan monitor laptop dengan settingan default pada kontras cahayanya maka akan membuat mata cepat Pedih dan menjadi cepat lelah dan juga bisa beresiko menambah minus mata anda. Untuk itu Dengan menurunkan kontras cahaya pada Laptop anda juga bisa menghemat sedikit konsumsi dalam pemakaian energi pada baterai, disamping itu bisa juga menjaga kesehatan mata anda.

Setting Pada Power Saving

Dengan melakukan sedikit setting pada bagian Power Saving ini bisa dapat menghemat konsumsi pemakaian pd baterai laptop anda. Dan berikut cara Untuk mengoptimalkan settingan pd POWER SAVING:

1. klik Start MenuControl Panel
2. Lalu klik Power Options
3. Pada tab bagian Power Schemes, ubah settingan pada bagian Turn off Monitor. Pilih After 10 minutes saja. Dan After 15 minutes pada bagian Turn off Hardisk serta After 25 Minutes pada bagian System Standby
4. Klik Apply dan Ok

Settingan diatas BISA MENGATUR pemakaian konsumsi listrik yang berfungsi ketika laptop/NOTEBOOK dalam keadaan ‘Tidak Terpakai’ yang mungkin anda masih sibuk dengan yang lainnya.


Matikan Sementara Peripheral/Hardware

Bila anda memutuskan untuk keluar dalam waktu setidaknya setengah jam, matikan laptop anda atau bila memang tidak dapat dimatikan karena laptop sedang memproses data / pekerjaan maka setidaknya anda dapat mengupayakan agar segala jenis hardware / peripheral seperti; speaker, scanner, harddisk eksternal, dvd external, flashdisk, dsb dimatikan (tidak dihubungkan) sementara waktu karena semua peripheral tersebut yang mana terhubung dengan slot USB tetap menghabiskan energi baterai.

Hibernate

Hibernate adalah fungsi untuk melakukan logoff atau mematikan laptop / PC tanpa menutup program yang sedang kita jalankan saat itu karena mode hibernate menyimpan semua aktivitas terakhir kedalam memori RAM kedalam harddisk. Cara untuk melakukan Setting Mode Hibernate adalah:
1. Klik Start Menu ► Power Options
2. Lalu ke tab Hibernate dan centang kotak opsi pada tulisan Enable Hibernate. Jangan lupa untuk mengklik Apply.
3. Kemudian ke tab bagian Advance. Klik menu drop down yang terdapat pada tulisan When I Press the power button dan pilih Hibernate.
4. Klik Apply dan Ok

Gunakanlah UPS

Bila baterai anda sedang low sementara masih terdapat pekerjaan mendesak yang harus anda selesaikan, maka satu-satunya alternatif adalah melakukan charge baterai sambil melanjutkan pekerjaan. UPS selain dapat menstabilkan energi pemakaian pada komputer. Meskipun UPS lebih umum digunakan pada komputer namun tidak ada salahnya anda melanjutkan pekerjaan anda sambil melakukan charge baterai dengan menggunakan UPS.
Untuk melakukan setting pada UPS adalah:

Klik Start MenuControl Panel
Klik Power Options
Lalu klik pada Tab UPS. Pada tab UPS tersebut akan menampilkan perkiraan jumlah menit yang dapat didukung terhadap PC dari UPS yang digunakan.

Charge/Mengisi Baterai Laptop Hingga Penuh

Pastikan setiap kali anda melakukan charge/pengisian terhadap baterai laptop agar dilanjutkan hingga penuh (rekomendasi, maksimal 98% sebagai indikator baterai penuh dan minimal 10% sebelum baterai habis). Proses charge baterai yang setengah-setengah akan membuat konsumsi pemakaian energi baterai menjadi sedikit lebih boros dan tidak efisien. Dan faktor utama yang perlu dipertimbangkan adalah akan mempengaruhi usia pemakaian baterai laptop itu sendiri secara tidak langsung.

USB Port

Setiap peripheral seperti harddisk eksternal, flashdisk, DVDRW Portable dan lain-lain yang bersifat portable dan dihubungkan melalui port USB tetap memakan arus listrik tambahan. Oleh karena itu pastikan apabila anda sudah tidak membutuhkan harddisk eksternal atau DVDRW ada baiknya di-disconect-kan sementara. Hal sederhana seperti ini juga dapat sedikit menghemat pemakaian pada baterai.

Software Penghemat Konsumsi Energi

Pada umumnya produsen Laptop sekarang ini menyediakan Fitur/Software penghemat energi yang terinstall didalamnya. Software ini sangat bermanfaat unutk mengatur konsumsi energi yang dibutuhkan serta mematikan sementara bagian-bagian mana yang tidak dibutuhkan dan akan diaktifkan kembali secara otomatis ketika memang dibutuhkan untuk aktif.

Langkah-langkah merakit Leptop Axioo

Komponen Laptop yang akan di rakit

Casing Laptop Axioo
Casing Laptop Axioo
Memory, card WLAN, prosesor, dan harddisk yang akan di rakit ke laptop Axioo
Memory, card WLAN, prosesor, dan harddisk yang akan di rakit ke laptop Axioo

Pasang Harddisk Spacer

Harddisk dan spacer-nya
Harddisk dan spacer-nya
spacer yang sudah di pasang di harddisk
spacer yang sudah di pasang di harddisk

Pasang Harddisk ke Laptop

Memasukan harddisk ke tempat harddisk di body laptop
Memasukan harddisk ke tempat harddisk di body laptop
Harddisk yang sudah terpasang
Harddisk yang sudah terpasang
tutup casing tempat harddisk
tutup casing tempat harddisk

Pasang Card WLAN

lokasi pemasangan card WLAN terletak di sebelah kiri aras motherboard. Terlihat ada dua (2) kabel antenna kecil yang keluar
lokasi pemasangan card WLAN terletak di sebelah kiri aras motherboard. Terlihat ada dua (2) kabel antenna kecil yang keluar
masukan card dengan posisi miring sebelum nantinya akan dikuatkan dengan baut
masukan card dengan posisi miring sebelum nantinya akan dikuatkan dengan baut
Eratkan dengan baut
Eratkan dengan baut
Pasang dua (2) kabel antenna WiFi ke card WLAN
Pasang dua (2) kabel antenna WiFi ke card WLAN

Pasang Memory

Letakan Memory miring sebelum nantinya di pasang dengan benar
Letakan Memory miring sebelum nantinya di pasang dengan benar
Tekan dan pastikan di kiri kanan terkait dengan benar ke soket memory di motherboard
Tekan dan pastikan di kiri kanan terkait dengan benar ke soket memory di motherboard

Pasang Prosesor

Pasang Processor pada laptop Axioo
Pasang Processor pada laptop Axioo
Kencangkan baud pada soket prosesor menggunakan obeng
Kencangkan baud pada soket prosesor menggunakan obeng

Pasang Heatsink Saluran Angin

Pasang Saluran Angin dan Heatsink
Pasang Saluran Angin dan Heatsink
Pasang baud pada prosesor dan kencangkan menggunakan obeng
Pasang baud pada prosesor dan kencangkan menggunakan obeng

Pasang Power untuk Cooling Fan

pasang kabel power untuk cooling fan ke motherboard
pasang kabel power untuk cooling fan ke motherboard
cooling fan terletak di penutup motherboard
cooling fan terletak di penutup motherboard

Tutup Penutup Motherboard

pasang penutup motherboard
pasang penutup motherboard
pasang baud dan kencangkan dengan obeng
pasang baud dan kencangkan dengan obeng

Pasang Batere

pasang batere
pasang batere
 
itulah langkah-langkah merakit leptop Axioo, selamat mencoba ya gang... :)

Sumber : http://rickyagustian18.blogspot.com/2011/10/cara-merakit-laptop-axioo.html